![]() |
Tersangka Cabul berinisial H saat diamankan di Mapolres Bungo, kemarin. |
Dari informasi yang
berhasil dihimpun wartawan Suara Bute
Sarko di lapangan, aib memalukan ini terbongkar berawal dari orang tua korban
yang curiga melihat anaknya menangis usai pulang mengaji, Selasa 29 Des 2015 lalu sekitar pukul 16.30 WIB. Berawal
dari curiga membuat ayah korban bertanya
hingga akhirnya sang anak yang baru duduk di kelas III Sekolah Dasar (SD) itu mengaku jika gurunya telah mempermainkan
kemaluannya.
Mendengar penuturan dari
anaknya, sang ayah merasa bagaikan disambar petir sehingga dirinya bersama beberapa
warga lainnya melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolres Bungo dan akhirnya
tersangka berhasil diamankan aparat.
" Ya, kita menerima
laporan kasus ini, 30 Des 2015 lalu dengan LP/ B/ 567/XII/ 2015, terkait,
pidana pencabulan. Setelah dilakukan
penyelidikan dan pengembangan lebih jauh, akhirnya tersangka baru kita amankan Kamis dini hari
dirumahnya tanpa perlawanan ," tutur
Kasat Reskrim Polres Bungo, AKP Ardi Kurniawan.
Dari hasil pemeriksaan
sementara, tersangka H sudah mengakui perbuatanya yang telah mencabuli murid ngajinya sendiri. Tak hanya itu, dari
hasil visum terhadap korban pun,
diketahui jika terdapat luka robek dibagian
kemaluan korban." Dari hasil visum
pihak rumah sakit H Hanafie terdapat luka robek pada bagian kemaluan korban
," tambah Kasat Reskrim.
Akibat perbuatan memalukan
yang telah dilakukannya tersebut, H akan akan dijerat dengan pasal 81 Undang
Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15
tahun penjara.(cr1)
0 komentar:
Posting Komentar