SUARA BUNGO –Lantaran telah membeli susu
berkutu di salah satu Alfamart di Kabupaten Bungo, Desi, warga Kelurahan Pasir
Putih akhirnya ditemui oleh pihak Babelac yang ditemani langsung salah satu
manager Alfamart untuk wilayah Kabupaten Bungo.
Pengakuan Desi kepada wartawan
Suara Bute Sarko, pihak Babelac dan pihak Alfamart tersebut mengunjungi
kediamannya pada Sabtu (30/1) lalu. Kedatangan mereka dituturkan Desi adalah
meminta maaf karena dirinya telah membeli barang berkutu yang dijual di
Alfamart.
“Saya didatangi perwakilan Babelac dan pihak
Alfamart. Mereka minta maaf atas kejadian yang telah saya alami,” terang Desi.
Dalam pertemuan singkat itu
pula, sambung Desi, pihak Babelac mengaku sangat menyesal karena dirinya telah
membeli barang yang tidak layak untuk dikonsumsi. “Mereka mengaku heran mengapa
dalam produk mereka ada kutunya,” tutur Desi lagi.
Meskipun pihak Alfamart ataupun
perwakilan dari Babelac sudah meminta maaf, bahkan mereka juga memberikan
bingkisan kepada dirinya, Desi mengaku tidak bisa melupakan kejadian yang telah
dialaminya. Dengan kejadian tersebut, Desi dengan tegas mengatakan bahwa
dirinya berjanji tidak akan pernah lagi berbelanja di Alfamart kedepannya.
“Biarpun mereka sudah minta maaf, namun jika
mengingat kejadian itu, saya trauma untuk berbelanja disana (Alfamart, red)
lagi. Saya harap kejadian ini tidak terulang lagi dengan masyarakat lain baik
yang ada di Kabupaten Bungo ataupun di luar Bungo,” tegasnya.
Ketika disinggung soal
bingkisan yang diberikan pihak Alfamart kepadanya, Desi mengaku tidak tahu apa
isinya. Menurutnya bingkisan yang diberikan kepadanya masih utuh dan belum
dibuka sama sekali.
“Bingkisan dari mereka masih utuh. Jujur
bingkisan yang diberikan pihak Alfamart tidak bisa membuat hati saya senang,
karena susu yang saya beli itu akan sangat beresiko jika diminum anak saya,”
tegasnya pula.
Lantas apakah dirinya masih
mengingat siapa nama perwakilan dari babelac ataupun pihak Alfamart yang
mendatangi rumahnya untuk meminta maaf kemarin, Desi mengaku tidak mengingat
nama mereka. “Saya tidak tahu nama-nama mereka. Kalau permintaan maaf mereka
sudah saya terima, namun saya berharap cukup saya yang mengalami kejadian ini,”
tutupnya.
Disisi lain, walaupun pihak
Alfamart sudah mengakui telah menjual barang berkutu, namun Desi juga menitipkan
pesan kepada pihak Disprindagkop Kabupaten Bungo untuk lebih teliti dalam
mengawasi barang-barang yang dijual di mini market, terutama di Alfamart.
“Kita minta pihak terkait jangan duduk-duduk
saja, tolong periksa barang-barang yanga dijual di mini market ataupun di
Alfamart agar jangan ada masyrakat yang dirugikan,” tukasnya.
Untuk diketahui, permintaan
maaf yang disampaikan oleh perwakilan dari Babelac dan Alfamart kepada Desi
lantaran dirinya telah membeli susu bubuk merek Babelac yang rencananya akan
diberikan kepada anaknya. Sesampai dirumah, Desi sangat terkejut katika dibuka
kotak susu ada kutunya. Melihat hal tersebut, Desi akhirnya tidak jadi
membuatkan susu untuk anaknya.(oni)
0 komentar:
Posting Komentar