SUARA BUTE SARKO

UMUM

foto keluarga GM azroni

foto keluarga GM azroni
foto keluarga GM azroni

Rabu, 09 Maret 2016

Pemkab Bungo Seakan Tutup Mata Dengan Fasilitas Pendidikan


lambannya Penanganan Terhadap Dunia Pendidikan Disayangkan Orang Tua Murid
SUARA BUNGO – Pentingnya dunia pendidikan ternyata sangat disepelekan oleh pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bungo,betapa tidak, untuk mendapatkan fasilitas yang layak saja, pihak sekolah harus bersusah payah menggajukan permohonan kepada pemerintah, Namun tetap saja tidak mendapat tanggapan yang jelas. Salah satu sekolah yang kurang mendapat perhatian di Kabupaten Bungo yakni SD Negeri 143/II ,Bukit Baru, Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo.
Kepala Sekolah SD  N 143 Bukit Baru, AgusRil saat dikonfirmasi Koran Suara Bute Sarko mengatakan, bahwa pihaknya telah menggajukan proposal bantuan untuk penambahan kelas, kantor, perpustakaan dan fasilitas lain .Namun hingga saat ini belum juga medapat tanggapan dari pihak pemerintah melalui dinas terkait.
“Sudah dua kali kami menggajukan permohonan kepada Dinas Pendidikan sejak 2015 lalu, namun hingga saat ini belum ada tanggapan. Padahal kondisi sekolah saat ini sudah sangat memprihatikan, misalnya seperti ketiadaan kantor sekolah, tidak memiliki ruang perpustakaan, bahkan ruang untuk belajar menggajar saja kami masih sangat kekurangan,”kata Agusril saat dikonfirmasi wartawan SBS.
Djelaskannya,  dengan jumlah siswa yang banyak hingga ratusan , sekolah yang dipimpin nya tidak dapat menampung dengan hanya memiliki  enam ruangan, dan pihak sekolah terpaksa membagi dua salah satu ruangan agar dapat dijadikan ruang untuk para guru dan kepala sekolah.
“ruangan yang kami miliki hanya ada enam, sementara kami juga membutuhkan enam ruangan untuk kelas satu sampai kelas enam, jadi dengan terpaksa kami harus membagi satu kelas untuk dijadikan ruang guru dengan cara seadanya dan bersempit sempitan,”keluhnya.
Oleh sebab itu, dirinya berharap kepada pemerintah agar dapat memperhatikan sekolah yang kekurangan fasilitas, sebab antusias warga sekitar untuk bersekolah di SD yang dipimpin nya sangat banyak, namun sangat disayang kan jika tidak di dukung oleh fasilitas yang memadai.
“kalau ditanya kekurangan fasilitas sangat banyak sekali, seperti pagar sekolah juga tidak ada. Tapi kami minta yang penting-penting saja dulu seperti ruangan yang saat ini masih sangat kekurangan, kemudian perpustakaan. Sebab fasilitas itu sangat dibutuhkan oleh sekolah,”harapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Darta Ketua Komite SD 143/II Bukit Baru, dirinya  sangat menyayangkan dengan kondisi sekolah yang menggalami kekurangan fasilitas. Padahal sekolah tersebut sangat diminati oleh warga sekitar untuk anak-anak mereka dapat menimba ilmu disekolah tersebut.
“saya selaku ketua komite di SDN 143 ini sangat prihatin dengan kondisi sekolah, sebab fasilitas di sekolah ini tidak mendapat dukungan dari pemerintah melalui dinas terkait agar dapat layak sama seperti sekolah-sekolah lain,”terangnya.
Sementara itu, Agus salah satu warga sekitar saat bertemu dengan koran ini mengatakan, bahwa kurangnya perhatian terhadap dunia pendidikan di Kabupaten Bungo, dapat menyebabkan anak-anak yang berpotensi bersekolah diluar di Bungo dan membuat masyarakat enggan menyekolahkan anak mereka di sekolah yang kurang didukung dengan fasilitas yang memadai.
“kalau ini dibiarkan terus-menerus,tentu saja dapat berdampak negatif, contohnya masyarakat yang enggan menyekolahkan anak mereka di SD sekitar karna tidak memiliki fasilitas,  tentu saja kami sebagai orang tua menginginkan anak-anak kami di didik di sekolah yang berkwalitas serta memiliki fasilitas yang memadai,”tandasnya.(Mg1)

0 komentar:

Posting Komentar