SUARA BUTE SARKO

UMUM

foto keluarga GM azroni

foto keluarga GM azroni
foto keluarga GM azroni

Sabtu, 05 Maret 2016

Proyek THB Hanya Untungkan Pejabat





Pengerjaan Proyek Diduga Tidak Sesuai RAB












 


SUARA BUNGO – Sejumlah anggota DPRD kabupaten Bungo dari komisi III, Rabu (24/2) lalu, turun melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Taman Hijau Bungo (THB) yang menjadi sorotan orang banyak.
         Sidak yang dilakukan wakil rakyat tersebut terkait pembangunan taman hijau yang diduga tidak sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB). Akibatnya proyek yang seharusnya akan menjadi salah satu icon di Bumi Langkah Serentak Limbai Seayun kedepannya tidak bisa terwujud karena ada tangan-tangan jahil yang hanya mencari untung individu ataupun untuk oknum-oknum pejabat di Bungo.
Ketua komisi III Martunis mengatakan, komisi III melakukan sidak untuk menunaikan tugas dan kewajiban dewan yang bertugas menjadi penyambung aspirasi rakyat. "Kami sebagai dewan wajib menanggapi jika adanya permasalahan di Kabupaten Bungo, dan bidang pembangunan serta insfrasruktur memang bidang kami ," ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Darmawan, Ia mengatakan akan menindaklanjuti semua laporan dan keluhan dari masyarakat, dan saat melakukan sidak memang banyak terdapat banyak kekurangan pada pembangunannya.
"Setelah kita sidak, kita akan minta RAB nya pada instansi terkait yakni Kantor Lingkungan Hidup, dan jika memang tidak sesuai, maka kita akan dorong aparat penegak hukum untuk memprosesnya ," tuturnya.
Terpisah, Suryani mengatakan hasil pembangunan sangat tidak sesuai dengan anggaran yang dikucurkan, yakni sebesar Rp 941 juta, sementara di lapangan masih banyak kekurangan, seperti pos tidak memiliki lampu, serta dinding tidak diplaster.
Lantas ketika ditanya kemanakah aliran dana yang seharusnya diperuntukkan untuk pembangunan taman hijau Bungo, Suryani tidak mau menanggapi hal tersebut secara rinci, namun dirinya mengatakan bahwa soal itu tanya saja dengan Bupati Bungo.
"Saya dulu pernah jadi pemborong, jadi saya sangat paham, kalau kita melihat pengerjaan fisik seperti ini paling memakan anggaran paling banyak Rp 200 juta, jadi proyek ini wajib kita tanggapi ," ucap Suryani.
Dalam sidak tersebut juga ikut turun Saiful Bahri, Yahya, anggota komisi III lainnya yang juga didampingi staf komisi III DPRD Kabupaten Bungo.(Mg1)

1 komentar: